Rabu, 12 Oktober 2011

dingin meraba pagiku
saat hujan luruh sirami bumi
penantian hari ini
pengharapan impian ini

diujung bayang-bayang senja ku termangu
terpana di satu sudut hatimu
yg bertahan tuk ego

nan gemulai bait puisimu
namun tiada kutemui di pribadimu

kasih ini hanya untukmu
meski ku tertegun di laut malam
kerana trasa hambar bila ku berpaling

By: Priyanto yanto

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda